Sabtu, 29 November 2014

Selama 3 hari, Balekambang Berhiaskan Payung-payung

Foto: Solorayaterkini/ Muna

Solorayaterkini, SOLO. Selama dua hari kedepan, berbagai jenis payung menghiasi taman di kota Solo, tepatnya di taman Balekambang. Keberadaan payung-payung itu pun ada dengan berbagai bentuk dan ukuran. Rupanya di taman tersebut sedang diadakan Festival Payung Indonesia, Jumat (28/11/2014).
Rei selaku Koordinator acara mengatakan alasan terpilihnya solo sebagai tempat diadakannya festival Payung Indonesia. “Solo dipilih karena Solo dikenal sebagai kota kreatif. Maka, kami menggelar festival ini dengan tujuan untuk lebih meningkatkan industri kreatif Indonesia yang diadakan oleh Kementrian Pariwisata,” kata Rei kepada Solorayaterkini kemarin, Jumat, (28/11/2014).

Selain untuk meningkatkan industri kreatif di Indonesia, lanjut Rei, festival ini juga digelar sebagai upaya untuk mengenalkan berbagai produk payung tradisional yang ada di Indonesia. Festival yang baru gelar untuk pertama kalinya ini, menampilkan payung tradisional dari berbagai daerah, seperti Klaten, Sukoharjo, Bali, Tasikmalaya, dan Semarang.

Festival yang digelar sejak hari ini sampai Minggu (30/11/2014), tidak hanya menampilkan payung saja. “Nantinya, selain pameran payung, juga ada hiburan rakyat, pentas musik, workshop melukis payung, dan penampilan hasil karya para designer dengan tema payung,” pungkasnya. (Dimas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar